Review "Kuliah vs Kuli-ah"

 

Selamat datang kembali di blog ini. Kali ini saya akan mereview sebuah buku yang ditujukan untuk anda yang sekarang ini masih SMA maupun mahasiswa. Buku ini merupakan buku yang saya beli saat bazar di perpustakaan  daerah dengan harga hanya Rp20.000. Secara umum buku ini menghubungkan antara aktivitas kuliah dan kerja. Buku ini juga sangat unik. Buku ini didesain untuk dibaca dari dua sisi, yaitu depan dan belakang.

Untuk isinya, materi buku ini sebenarnya tidak terlalu berat. Kita yang sudah masuk ke dunia kampus pasti sudah memahaminya. Jadi mari langsung saja kita mulai.

Di bagian pertama buku ini, isinya lebih kepada cara kita untuk menghadapi masa kuliah. Dimulai dari siswa SMA yang masih bimbang untuk mencari bidang yang ingin ia dalami, jatuh bangun perekonomian untuk memenuhi biaya kuliah, hingga ke drama salah jurusan yang akhirnya menjadi tantangan bagi para mahasiswa.

Untuk menghadapi kasus salah jurusan, sebenarnya solusinya tergantung kepada pribadi masing-masing. Jika kita merasa jurusan itu sangat bertolak belakang dengan kemampuan kita sehingga kita menjalani perkuliahan tidak sepenuh hati, jangan ragu-ragu untuk banting setir. Silahkan untuk mengikuti penerimaan mahasiswa baru di tahun berikutnya, atau silahkan untuk pindah jurusan jika diperbolehkan.

Cara lainnya yaitu mulai mencintai jurusan yang salah tersebut. Apabila kita sudah mengikuti kuliah di jurusan tersebut selama 3 tahun, tentunya hal ini akan menutup peluang untuk mendaftar di PTN yang lain. Lagipula jika kita pindah, kita akan memulai kembali dari nol di jurusan yang baru. Oleh sebab itu, mulailah untuk mencintai dan menyenangi jurusan awal tersebut, sehingga kita bisa menjalaninya dengan semangat serta enjoy.

Jangan hanya menjadi mahasiswa yang biasa-biasa saja. Jadilah mahasiswa yang proaktif, mampu memanajemen waktu, tangguh, serta mulai berani untuk memasuki dunia kerja yang nyata.

Di bagian kedua membahas tentang "bekerja sambil kuliah". Jadi kondisinya ketika kita sudah tamat kuliah dan akan bekerja, serta ketika kita sedang bekerja dan ingin melanjutkan kuliah. Siapa yang tidak mau mendapatkan pekerjaan setelah masa kuliahnya selesai? Mungkin justru itu alasan anda untuk menempuh kuliah. Bekerja bukan hanya untuk anak kuliah, tetapi "semua kalangan" termasuk didalamnya. Bedanya jika kita bekerja setelah kuliah, kita berada di satu tingkat di atas orang-orang lulusan SMA atau SMK, sehingga peluang untuk mendapat pekerjaan lebih besar.

Walaupun anda bekerja diluar bidang yang anda pelajari selama ini, itu tidak merupakan masalah besar. Selama pekerjaan itu baik dan halal, jangan malu untuk menjalani pekerjaan tersebut. Mulailah perlahan dari bawah hingga perlahan-lahan ke atas. Jangan terlalu yakin kita akan langsung berada di atas setelah kita menyelesaikan kuliah. Di kehidupan nyata, wisuda merupakan langkah awal memasuki dunia kerja sehingga kita juga harus berusaha untuk menghadapinya.

Jika kita sudah bekerja dan ingin melanjutkan kuliah, sesuaikan waktu kerja anda dengan kampus atau jurusan tempat anda akan melanjutkan pendidikan. Posisi anda disini adalah seorang pekerja sehingga waktu kerja anda adalah tetap. Carilah jadwal kampus di luar jam kerja anda. Jika sedang memasuki masa ujian, mintalah cuti kepada pimpinan anda, agar anda dapat fokus ke ujian tersebut.

Masalah antara dunia kuliah dan kerja pastinya dapat kita tangani masing-masing. Tergantung pengalaman serta cara kita menghadapi masalah-masalah baru tersebut. Jangan menyerah untuk menjadi manusia, hidup ini keras bruh. Jangan menjadi manusia yang biasa aja, mari kita akhiri hidup kita dengan style:)

Oh iya tadi ada informasi yang belum masuk. Buku ini terbit tahun 2015 dan memiliki tebal 103 halaman di bagian pertama, dan 83 halaman di bagian kedua.

Ini saja yang dapat saya sampaikan untuk review buku kali ini. Saya mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan kata. Terima kasih untuk anda yang telah membaca artikel ini sampai habis, semoga artikel ini dapat berguna di kehidupan anda. Sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya. Salam hangat -PC



Comments

Popular posts from this blog

Gimana Rasanya Pacaran dengan Memeng?